Review Jeep Wrangler Call Of Duty - Berada di atas sebuah Jeep seringnya sama halnya dengan berada di atas sebuah identitas diri. Mereka yang berada di atasnya, bahkan mungkin di belakang setir, bertransformasi menjadi sosok petualang.
Ketika Jeep yang dimaksud adalah Wrangler modern, dan identitas semakin diperkuat setelah disandingkan dengan permainan video Call Of Duty Modern Warfare 3, maka lengkaplah sudah bahwa ini adalah koleksi super menarik dan super sebagai 'mainan' orang dewasa.
Sekilas informasi saja, Call Of Duty Modern Warfare 3 merupakan game perang/survival sekuel kedelapan dari game komputer/konsol legendaris Call Of Duty. Di seri Modern Warfare 3 sendiri ini, game kian mendebarkan karena bukan pemain yang melewati musuh-musuh di tiap level seperti game pada umumnya, tetapi musuh itu sendiri yang datang menyerang pemain.
Dasboard Jeep Wrangler Call Of Duty MW3
Tidak umum, koleksi super, serta lebih mendebarkan dan realistis adalah sekian kata atau kesan yang melekat pada Jeep Wrangler Call Of Duty ini.
Ini bukan Jeep Wrangler Rubiconsebagai platform yang pada dasarnya sudah mumpuni. Sekilas pandang saja, kita bisa sadar bahwa ada sesuatu yang unik di sekujur tubuhnya yang kokoh berotot berkat desain tonjolan fender, bentuk mengotak ala Wrangler, dan ban-bannya yang secara standar siap menapaki medan ekstrim.
Sektor eksteriornya mencolok berkat adanya kap mesin 'Heat Reduction Enginee Hood'. Kap tersebut berventilasi dan tentunya lebih baik dari kap mesin standar. Lantas mengarah ke belakang terlihat sepasang tubular rock rail mengentalkan kesan agresif.
Daya gunanya semakin mantap setelah di bagian belakang terpasang fuel filler door yang berfungsi sebagai pelindung tutup tangki mesin. Lalu artwork dari game terpampang di cover ban serep yang memiliki logo tengkorak dan perisai.
Masuk ke kabin, terdapat jok kulit hitam McKinley dan sandaran berbalut kain hitam Black Sedosa (sejenis kain bermotif segi enam yang lazim dipakai untuk jaring kamuflase kendaraan militer). Logo game 'Modern Warfare 3' dibordir pada sandaran, termasuk jahitan beraksen perak di kursi dan door trim.
Menggenggam setir palang tiga khas Jeep, pengemudinya akan mudah menjangkau audio control and cruise control. Di situ juga terdapat handgrab bergrafis Call Of Duty dan karpet dasar bermotif telapak ban lengkap dengan logo 'Modern Warfare 3'. Masih kurang? karpet dek belakang pun menampilkan logo Call Of Duty.
Untuk menyokong gerak sebagai kendaraan muskular seperti ini, Jeep memasangkan jantung 3.600 cc konfigurasi V6 yang sistem geraknya didukung transfer case (pemindah daya gerak roda 4WD) Rock-Trac WD sistem, Tru-Lok locking differentials depan dan belakang, yang tenaganya tersalurkan ke roda-roda kokoh fungsi ganda (jalan dan non-jalan) dari Goodyear yang membalut pelek 17-inci.
Para kolektor yang menginginkan Wrangler Call Of Duty bergaya tempur bisa memilih di antara dua varian dan dua harga, Rp 885 juta (dua pintu) dan Rp 945 juta (empat pintu) belum termasuk pajak (off the road Jakarta). Dalam tiga warna pilihan, yakni hitam, putih, dan abu-abu, dan minus senapan mesin, Jeep Wrangler Call Of Duty ini sudah cukup memuaskan hasrat 'bertempur' di dunia nyata.
