Polwan Surabaya Sudah Mulai Berjilbab

SATU per satu polwan yang berkeinginan mengenakan jilbab berani menampakkan diri secara langsung di ruang kerja dinasnya. Di Polrestabes Surabaya, ada 40 polwan yang terdata menggunakan jilbab mulai kemarin (22/11/2013). Jumlah itu diperkirakan terus bertambah.

Polwan Surabaya Sudah Mulai Berjilbab

Kapolrestabes Surabaya Kombespol Setija Junianta menuturkan, sejak 2005, sebenarnya ada wacana penggunaan jilbab. Tapi, belum ada ketentuan resmi yang dikeluarkan Mabes Polri. ''Sekarang ini memang pimpinan secara gamblang memperbolehkan. Bahasanya itu memperbolehkan. Jadi, itu sesuai dengan keyakinan masing-masing,'' ujarnya.


Siang kemarin Setija menemui para polwan yang mengenakan jilbab itu. Jumlahnya 20 orang dan mereka berasal dari berbagai kesatuan atau fungsi. Mulai reserse baik kriminal maupun narkoba, intelkam, binmas, pengamanan objek vital, dan lalu lintas. Jumlah 20 itu adalah sebagian di antara 40 polwan yang sudah terdata akan mengenakan jilbab. Di Polrestabes Surabaya, total ada 146 polwan.

Bentuk dan warna jilbab yang dikenakan para anggota polwan itu macam-macam. Mulai putih, cokelat, hingga warna-warni. ''Memang belum ada ketentuan khusus untuk jenis jilbabnya. Saya pakai seperti polwan di Aceh,'' kata Kabag Sumda AKBP Minarti.

Dia menyebutkan, untuk sementara, jilbab yang dipakai polwan itu masih swadaya atau diusahakan sendiri oleh tiap-tiap anggota. (POL)